Oleh : Zainuddin, S.Pd.I., M.Pd *)
Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2021 yang mengusung tema “Bangkit dari Pandemi, Jakarta Gerbang Pemulihan Ekonomi dengan Pers sebagai Akselerator Perubahan” ditujukan kepada seluruh Bangsa Indonesia umumnya dan insan pers pada khususnya. Karena pers adalah media komunikasi sistem bernegara demokrasi, maka pers seharusnya independen dalam merangkum sebuah fakta. Fakta hari ini, satu tahun sudah berjalan pandemi menghantui seluruh dunia – korban langsung (yang wafat) maupun para korban yang tak langsung (pemutusan kerja, hilangnya pendapatan, dan sulitnya akses kehidupan lainnya). Selain itu, pandemi menimbulkan perlambatan ekonomi dunia yang jika tidak segera diperbaiki tentu akan menimbulkan efek buruk berkepanjangan bagi bangsa ini.
Pandemi kali ini berbeda situasinya dibandingkan dengan era kolonial, pandemi saat ini berada di era globalisasi di mana satu entitas (negara, komunitas, individu) saling terkoneksi dan mudahnya memperoleh informasi, yang jika tanpa kontrol akan memperkeruh masalah (informasi yang menyesatkan, d.l.l), namun jika sebuah informasi dapat dipertanggung-jawabkan tentu menjadi jalan untuk mengurai masalah yang ada. Dalam tema HPN menegaskan pers sebagai bagian dari garda perjuangan untuk bangkit dari pandemi, akselerator perubahan dari situasi yang melanda negeri ini. Pers harus dapat menyajikan pemberitaan (informasi) sesuai fakta dan data di lapangan, informasi yang disajikannya pun haruslah bernilai manfaat bagi khalayak umum.
Presiden Joko Widodo dalam sambutan di puncak peringatan HPN, “Saya ingin menyampaikan ucapan selamat Hari Pers kepada seluruh Insan Pers Indonesia di manapun Bapak/Ibu berada. Saya tahu di saat pandemi sekarang ini, rekan-rekan pers tetap bekerja dan berada di garis terdepan untuk mengabarkan setiap perkembangan situasi dan menjadi jembatan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat, menjaga optimisme, serta menjaga harapan”. Kepala Negara tak lupa menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh insan pers yang telah membantu pemerintah untuk mengedukasi masyarakat untuk berdisiplin dalam menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus korona penyebab pandemi Covid-19.
Presiden memahami betul betapa penting peranan pers di masa pandemi ini, salahsatu langkah nyata untuk percepatan pemulihan ekonomi ialah mengedepankan keterbukaan informasi antara pemerintah dan masyarakat. Dengan berwibawanya pers dalam menyajikan setiap informasi sesuai kaidah jurnalisme tentunya dapat meminimalisir distraksi informasi yang berkembang liar di masyarakat dalam arus globalisasi. Harapan besar bagi pers kini berakselerasi dalam bidang sosial-ekonomi demi perubahan yang lebih baik.
Menyambut gerakan keterbukaan informasi yang sejalan dengan pemerintah, kami civitas akademika MTs. Miftahul Ulum 2 Bakid senantiasa turut berupaya mengedepankan kaidah jurnalisme dalam setiap informasi yang kami beritakan.
Selamat Hari Pers Nasional 2021, semoga masyarakat dapat lebih bijak menyaring dan membagikan informasi.
*) Waka. Humas MTs. Miftahul Ulum 2 Bakid